Ada apa di Parkit Senayan?

Dalam rangka memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia serta dalam upaya menghayati dan mengamalkan program go green dan zero waste event, akhirnya kami berangkat juga ke arena Pekan Lingkungan Hidup Indonesia 2011 yang berlangsung dari tanggal 1 – 5 Juni 2011 di Parkir Timur Senayan. Nah, prolog dan alasan mengapa pameran ini dilaksanakan di ruang terbuka bisa langsung diakses ke sini atau ke sini. Atau kalo mau lihat liputannya bisa diakses ke MetroTV yang juga turut serta jadi sponsor acara.  Hehe, kok kedengeran ada bilang “huuu.. males nulis!”. Mohon dimaafkan ya teman-teman.. masih pegel-pegel nih.

Agenda acara yang berlangsung sepanjang pameran terdiri dari:

1. Pembukaan Pameran HLH 2011 ( Laporan Menteri Negara Lingkungan Hidup, Sambutan Wapres/ Menko Kesra & Pembukaan dan Peninjauan Stand KLH dan peserta lain)
2. Rangkaian Workshop, Seminar, Talkshow
3. Rangkaian Lomba, Pentas Budaya dan Seni, Bazar
4. Festival Musik Hijau (Greeneration Music Fest)
5. Eco Driving (Workshop dan Fun Rally)
6. Eco Creative Festival
7. Pameran Foto Lingkungan
8. Satu Juta Sepeda Satu Juta Pohon (bersepeda bersama Presiden, sekaligus tanam pohon), serentak di seluruh propinsi Indonesia. Kerja sama antara KLH, Kemendagri, Kemenpora, Kemenhut, dan Polri

Serunya tiap datang ke pameran itu antara lain, kita bisa berburu souvenir baik yang diperoleh secara gratisan maupun melalui sedikit usaha. Di dalam ruangan tenda berukuran besar ini dan lumayan sejuk terdapat berbagai stand dari para peserta pameran. Profil Peserta Pekan Lingkungan Indonesia 2011 antara lain Kementerian dan Lembaga Pemerintah Non Kementerian Republik Indonesia, Kementerian Lingkungan Hidup Negara Sahabat, Pemerintah Provinsi, Kota dan Kabupaten di seluruh Indonesia, Badan Usaha Milik Negara (BUMN) beserta mitra binaan, Perusahaan Swasta Nasional dan Multinasional, Organisasi, Badan Nasional dan Internasional, Asosiasi Bisnis dan Jasa terkait, Pusat Studi Lingkungan dan Konsultan Lingkungan, Perusahaan peralatan dan jasa pengelolaan lingkungan, LSM dan organisasi masyarakat bidang lingkungan dan energi, Perguruan tinggi, lembaga pendidikan dan akademi.

nb : kalimat terakhir nan panjang lebar itu asli copas dari situs KLH

Saya berjalan mengelilingi ruangan dan berhenti sejenak di stand-stand peserta. Tiba-tiba ada pemandangan menarik di tengah ruangan. Tempat sampah. Btw, kalo bagus gini kayaknya malah jadi ga tega buat menjejalinya dengan sampah-sampah kotor itu deh!

tempat sampah cantik sesuai kriteria pemisahan jenis sampah

Tadinya saya sempat heran, kenapa ya banyak orang menjinjing bibit pohon matoa, sirsak, sawo, rambutan rapiah, atau pohon-pohon lain. Ternyata bibit itu mereka peroleh dari stand Pertamina yang berkomitmen membagi-bagi pohon. Ada yang  mendapatkan secara mudah hanya dengan mengisi buku tamu saja. Tetapi ada pula yang harus mantengin acara talkshow sampai habis demi memperoleh satu bibit. Kali ini saya memilih tidak ikutan menenteng tanaman, bukan karena tidak suka pohon atau tidak go green tapi karena di rumah sudah tak tersedia lagi area untuk menanam. Semuanya serba pot. Apa artinya harus cari rumah baru lagi? hihihi… ngaraang!

Yang asyik sewaktu melewati stand Taman Impian Jaya Ancol dimana yang jaga adalah anak-anak muda penuh semangat. Setelah diminta mengisi buku tamu dan mendapatkan stiker no styrofoam, para pengunjung dipersilakan untuk memilih komitmen masing-masing. Tadinya sih bingung, ga ngerti apa maksudnya. Ternyata kita disuruh bergaya memegang papan komitmen pilihan untuk difoto dengan gaya seceria mungkin, termasuk gaya alay anak muda (pake gaya tangan victory dan mulut dibuletin.. hihi). Lantas foto-foto tadi akan diaplot ke akun fesbuk teens go green. Apaa? Wah, maaf dik.. saya bukan abg 🙂

tunjukkan komitmenmu!

Menjelang pulang sambil menunggu bus, tiba-tiba kami dikejutkan dengan sesosok wajah yang sering dilihat di televisi. Yakin deh akhirnya, kalo artis-artis itu pada cakep dan kinclong. Bayangkan.. di saat panas sore mengenai seluruh tubuh yang berakibat keringat mengucur bikin bedak luntur, artis pembawa acara infotainment itu sih tetep aja kelihatan kece. Dia terlihat ramah dan mau melayani permintaan foto masyarakat banyak.. sabar banget. Dan tak lupa para emak-emak juga ga ingin kehilangan kesempatan untuk foto bareng artis. Halaaah…

tenang… ga ada saya, soalnya saya yang ambil foto

Kehebohan terjadi ketika para teman lain mulai menyadari kehadiran Joe Richard yang sedang syuting untuk acara Status Selebriti yang katanya akan ditayangkan Sabtu sore jam 14.30. Jadilah mereka berbondong-bondong mengerubungi si artis dan malah diajak ikutan syuting. Dan kalo besok sore banyak emak-emak cantik *kata si Joe* yang berjejer di belakangnya saat membawakan acara, dapat dipastikan mereka itulah oknum-oknum yang haus publikasi, hihi.. *moga-moga ga ada yang loncat-loncat atau desak-desakan gara-gara pengen masuk tipi*. Dan kalo ada yang pake jilbab merah jalan melintas ga sadar ada yang lagi syuting, itu pasti saya..  🙂